Bagaimana PENJAHAT Di ATM Beraksi ???
0
komentar
Mungkin ada yg pernah bikin trit yg bahas kejahatan di ATM sebelumnya. Disini gw cuma ngasi tambahan info (dengan gambar) bagaimana mereka beraksi yg berhasil direkam lewat kamera CCTV di ATM tersebut. Sayangnya aksi ini terjadi bukan di indonesia tapi mungkin penjahat-2 lokal kita mendapatkan idenya juga dari sini.
So... simak aja semoga bermanfaat
1. Awal Mulanya
Pada gambar ini terlihat seseorang sedang melakukan transaksi di ATM.
2. Memasang Jebakan
Sebenarnya dia lagi memasang suatu alat di slot tempat kartu ATM dimasukkan. (Here's the Bad Guy !)
3. Siap Siaga Selalu
Tindakan ini tentu saja sangat beresiko. Sehingga penjahat-2 ini biasanya bekerja secara berkelompok, seperti yg terlihat digambar ada temennya yg bertugas mengawasi di luar. Jaga-2 kalo ada orang lain yg liat atau mungkin ada calon "korban potensial" yg mau masuk ke ATM tersebut.
4. Si Korban
Nah ini dia korbannya - Very Unlucky Guy (and it could be you) yg masuk setelah jebakan terpasang. Dia memasukkan kartu ATMnya seperti biasa untuk melakukan transaksi.
5. Trouble Comes
Setelah selesai bertransaksi anehnya kartu ATM nya gk gak bisa dikeluarkan lagi dari mesinnya. "Tertelan".
Bingunglah si korban, "Ada apa ini ?" Mungkin itu yg ada dipikiran dia saat itu.
Dan kalo kamu lihat gambar di pojok kiri atas... Yeah! [i]"Bantuan"[i] akan segera datang !
6. Ada Orang Baik Yg "Bersedia" Bantuin
Di gambar ini si penjahat berpura-pura menawarkan bantauan ke sang korban yg lg bingung, panik dan gk waspada. Tujuan utama dari si kriminil adalah mengetahui nomor PIN kartu ATM si korban yg lg "tertelan" ini. Bagaimana caranya ?
7. Mendapatkan Nomor PIN
Si penolong yg baik hati ini meyakinkan korbannya bahwa cara mengeluarkan kartu ATM adalah dengan menekan nomor PIN dan disaat bersamaan Dia akan menekan tombol "Cancel""Enter". Intinya dia ingin tahu berapa sih nomor PIN si korban ini. Pada gambar ini bisa kamu lihat kalo si penjahat dengan bebas melihat tombol apa aja yg ditekan oleh si korban (ngapalin 6 digit nomor PIN adalah hal yg mudah).
8. Usaha Yang Sia-Sia
Setelah berusaha berkali-kali (dan tentunya sia-sia belaka) si Penolong akan meyakinkan sang korban kalo kartunya sudah benar-benar tertelan oleh mesin ATM dan menyarankan kepada si korban untuk menghubungi pihak Bank.
9. Mengeluarkan Kartunya Kembali
Setelah situasi aman terkendali sang penolong eh penjahat ini akan kembali lagi untuk mengeluarkan kartu ATM dr alat jebakan yg dia pasang sebelumnya. Gak cuma kartu aja dia juga telah mendapatkan nomor PIN nya yg gak sengaja diperlihatkan korban kepada bajingan ini.
10. The Escape
Dari jam yg tertera di rekaman CCTV bisa diketahui dia hanya perlu waktu 24 detik untuk beraksi dan menurut catatan pihak bank penjahat ini berhasil membawa kabur duit $4.000 dari rekening 11. Senjata Rahasia
Dan ternyata alat yg digunakan seperti disamping ini terbuat dari kertas film x-ray (kalo kamu pernah foto rotgen pasti tau). Kenapa pake kertas film x-ray ? Alasannya sederhana warnanya sama dengan bibir slot kartu di mesin ATM ! Gak tau ni kalo ATMnya bank-2 kita warnanya apa, mungkin juga penjahat lokal memakai bahan yg lain.
12. Cara Memasangnya
Alat ini dimasukkan pd slot kartu dg posisi seperti ini. Pada ujung-2 nya dilipat dan diberi lem agar bisa melekat pada sisi luar maupun dalam dr bibir slot kartu ATM.
13. Tak Terlihat Kan ?
Dengan pemasangan yg "benar" kertas film tadi hampir tak terlihat apalagi bagi orang-2 yg tidak waspada.
14. Kenapa Kartunya Gak Bisa Keluar ?
Untuk mencegah kartu keluar dari slot (setelah transaksi normal dilakukan) dua sisi dari alat jebakan ini dipotong membentuk celah untuk menangkap kartu yg akan keluar dari mesin.
15. Cara Mengambil Kartunya
Gampang kan ? Si penjahat tinggal menarik bagian alat yg dilipat.
Tips Buat Kamu :
So... simak aja semoga bermanfaat
1. Awal Mulanya
Pada gambar ini terlihat seseorang sedang melakukan transaksi di ATM.
2. Memasang Jebakan
Sebenarnya dia lagi memasang suatu alat di slot tempat kartu ATM dimasukkan. (Here's the Bad Guy !)
3. Siap Siaga Selalu
Tindakan ini tentu saja sangat beresiko. Sehingga penjahat-2 ini biasanya bekerja secara berkelompok, seperti yg terlihat digambar ada temennya yg bertugas mengawasi di luar. Jaga-2 kalo ada orang lain yg liat atau mungkin ada calon "korban potensial" yg mau masuk ke ATM tersebut.
4. Si Korban
Nah ini dia korbannya - Very Unlucky Guy (and it could be you) yg masuk setelah jebakan terpasang. Dia memasukkan kartu ATMnya seperti biasa untuk melakukan transaksi.
5. Trouble Comes
Setelah selesai bertransaksi anehnya kartu ATM nya gk gak bisa dikeluarkan lagi dari mesinnya. "Tertelan".
Bingunglah si korban, "Ada apa ini ?" Mungkin itu yg ada dipikiran dia saat itu.
Dan kalo kamu lihat gambar di pojok kiri atas... Yeah! [i]"Bantuan"[i] akan segera datang !
6. Ada Orang Baik Yg "Bersedia" Bantuin
Di gambar ini si penjahat berpura-pura menawarkan bantauan ke sang korban yg lg bingung, panik dan gk waspada. Tujuan utama dari si kriminil adalah mengetahui nomor PIN kartu ATM si korban yg lg "tertelan" ini. Bagaimana caranya ?
7. Mendapatkan Nomor PIN
Si penolong yg baik hati ini meyakinkan korbannya bahwa cara mengeluarkan kartu ATM adalah dengan menekan nomor PIN dan disaat bersamaan Dia akan menekan tombol "Cancel""Enter". Intinya dia ingin tahu berapa sih nomor PIN si korban ini. Pada gambar ini bisa kamu lihat kalo si penjahat dengan bebas melihat tombol apa aja yg ditekan oleh si korban (ngapalin 6 digit nomor PIN adalah hal yg mudah).
8. Usaha Yang Sia-Sia
Setelah berusaha berkali-kali (dan tentunya sia-sia belaka) si Penolong akan meyakinkan sang korban kalo kartunya sudah benar-benar tertelan oleh mesin ATM dan menyarankan kepada si korban untuk menghubungi pihak Bank.
9. Mengeluarkan Kartunya Kembali
Setelah situasi aman terkendali sang penolong eh penjahat ini akan kembali lagi untuk mengeluarkan kartu ATM dr alat jebakan yg dia pasang sebelumnya. Gak cuma kartu aja dia juga telah mendapatkan nomor PIN nya yg gak sengaja diperlihatkan korban kepada bajingan ini.
10. The Escape
Dari jam yg tertera di rekaman CCTV bisa diketahui dia hanya perlu waktu 24 detik untuk beraksi dan menurut catatan pihak bank penjahat ini berhasil membawa kabur duit $4.000 dari rekening 11. Senjata Rahasia
Dan ternyata alat yg digunakan seperti disamping ini terbuat dari kertas film x-ray (kalo kamu pernah foto rotgen pasti tau). Kenapa pake kertas film x-ray ? Alasannya sederhana warnanya sama dengan bibir slot kartu di mesin ATM ! Gak tau ni kalo ATMnya bank-2 kita warnanya apa, mungkin juga penjahat lokal memakai bahan yg lain.
12. Cara Memasangnya
Alat ini dimasukkan pd slot kartu dg posisi seperti ini. Pada ujung-2 nya dilipat dan diberi lem agar bisa melekat pada sisi luar maupun dalam dr bibir slot kartu ATM.
13. Tak Terlihat Kan ?
Dengan pemasangan yg "benar" kertas film tadi hampir tak terlihat apalagi bagi orang-2 yg tidak waspada.
14. Kenapa Kartunya Gak Bisa Keluar ?
Untuk mencegah kartu keluar dari slot (setelah transaksi normal dilakukan) dua sisi dari alat jebakan ini dipotong membentuk celah untuk menangkap kartu yg akan keluar dari mesin.
15. Cara Mengambil Kartunya
Gampang kan ? Si penjahat tinggal menarik bagian alat yg dilipat.
Tips Buat Kamu :
- Saat kartu ATM mu tiba-tiba bermasalah (macet) segera cermati slot tempat kartu ATM dimasukkan barangkali ada sesuatu yg "aneh" disitu. Kalo ada semacam kertas seperti diatas tarik aja !
( tindakan ini gk perlu dilakukan kalo td kamu keliru masukin nomor PIN lebih dari 3X ) - Segera telfon pihak bank (biasanya ada nomor yg tertera disamping mesin ATM) dan jangan meninggalkan lokasi ATM sampai ada petugas yg datang.
- Tetap waspada dan jangan panik.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Bagaimana PENJAHAT Di ATM Beraksi ???
Ditulis oleh Anonim
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://sampot.blogspot.com/2012/06/bagaimana-penjahat-di-atm-beraksi.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Anonim
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar